PURBA, ALBERT TONY SYAHPUTRA (2019) PERANCANGAN ULANG KEMASAN MAKANAN BAKSO BEKU DENGAN METODE RASIONAL. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[thumbnail of ALBERT TONY SYAHPUTRA PURBA]
Preview
Text (ALBERT TONY SYAHPUTRA PURBA)
15 06 08472_0.pdf

Download (670kB) | Preview
[thumbnail of 15 06 08472_1.pdf]
Preview
Text
15 06 08472_1.pdf

Download (312kB) | Preview
[thumbnail of 15 06 08472_2.pdf]
Preview
Text
15 06 08472_2.pdf

Download (838kB) | Preview
[thumbnail of 15 06 08472_3.pdf] Text
15 06 08472_3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB)
[thumbnail of 15 06 08472_4.pdf] Text
15 06 08472_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 15 06 08472_5.pdf] Text
15 06 08472_5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 15 06 08472_6.pdf] Text
15 06 08472_6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (393kB)
[thumbnail of 15 06 08472_7.pdf]
Preview
Text
15 06 08472_7.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Gelora Bakso Dumai merupakan salah satu UMKM di Kota Dumai yang bergerak
di bidang makanan. Gelora Bakso Dumai menyadari pentingnya kemasan bagi
usaha mereka dan sudah merancang kemasan yang menurut mereka layak
untuk digunakan. Kemasan yang sudah dirancang berbahan dasar plastik
dengan ukuran 13 x 21 x 3 cm, kemasan berbentuk pouch bag, tidak ada notch
pada kemasan, hanya menggunakan heat sealer sebagai penutup kemasan, dan
menggunakan 1 label pada sisi depan kemasan dengan ukuran 4 x 4 cm.
Namun masih ada keluhan dari konsumen dan reseller mengenai kemasan yang
sudah ada. Oleh karena itu dilakukan perancangan ulang kemasan bakso yang
sesuai dengan karakteristik produk dan kebutuhan konsumen, reseller, dan
produsen. Kemasan merupakan bagian terluar dari suatu produk yang digunakan
sebagai pembungkus yang berfungsi untuk melindungi makanan agar tidak rusak
(Julianti, 2014). Permasalahan yang dialami oleh UMKM ini yaitu kemasan yang
tidak kedap udara, kemasan lama yang memerlukan banyak ruang, dan
kemasan yang mudah rusak. Berdasarkan hasil kuesioner kemasan yang sesuai
dengan karakteristik produk dan kebutuhan konsumen, reseller, dan produsen
adalah kemasan kedap udara, kemasan yang mudah untuk dibuka, aman untuk
makanan, dapat dibuka dan ditutup kembali, tidak mudah rusak, informasi pada
kemasan lengkap, mudah melihat isi produk dari luar, dan kemasan tidak
menghabiskan banyak ruang. Perancangan ulang kemasan dilakukan dengan
menggunakan metode rasional yang menghasilkan 2 alternatif rancangan
kemasan. Berdasarkan perhitungan nilai utilitas dari alternative rancangan
kemasan didapatkan rancangan dengan nilai utilitas tertinggi yaitu kemasan
dengan bahan polypropylene, dimensi kemasan sebesar 10 x 17 x 5 cm,
kemasan berbentuk standing pouch, 2 buah notch sebagai tanda pembuka, tipe
penutup kemasan adalah zipper dan heat sealer, dan label kemasan 1 sisi
dengan ukuran 6 x 9 cm.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: kemasan, metode rasional, bakso
Subjects: Teknik Industri > Produksi
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 28 Oct 2021 06:43
Last Modified: 28 Oct 2021 06:43
URI: https://repository.uajy.ac.id/id/eprint/25102

Actions (login required)

View Item
View Item