SALENUSSA, CARLO (2019) KAJIAN KECUKUPAN INFRASTRUKTUR PENDUKUNG PARIWISATA DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
TS158620.pdf
Download (819kB) | Preview
TS158621.pdf
Download (416kB) | Preview
TS158622.pdf
Download (477kB) | Preview
TS158623.pdf
Restricted to Registered users only
Download (374kB)
TS158624.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
TS158625.pdf
Download (1MB) | Preview
Abstract
Pariwisata merupakan sektor utama bagi DIY. Banyaknya objek, dan daya
tarik wisata di DIY telah menyerap kunjungan wisatawan, baik wisatawan
mancanegara maupun wisatawan nusantara. Yogyakarta yang kaya akan wisata
keindahan alam dan wisata sejarah. Hal ini menjadikan kota Yogyakarta sebagai
tujuan wiasata terbesar di Indonesia setelah Bali. Sektor pariwisata sangat
signifikan menjadi motor kegiatan perekonomian DIY yang secara umum
bertumpu pada tiga sektor andalan yaitu: jasa-jasa; perdagangan, hotel, dan
restoran; serta pertanian. Dalam hal ini pariwisata memberi efek pengganda
(multiplier effect) yang nyata bagi sektor perdagangan disebabkan meningkatnya
kunjungan wisatawan. Infrastruktur merupakan hal yang sangat penting disetiap
negara guna meningkatkan kesejahteraan rakyat. Untuk dapat menunjang aktivitas
masyarakat agar mencapai kesejahteraan, masyarakat membutuhkan suatu
pelayanan-pelayanan atau fasilitas-fasilitas yang dapat mendukung mereka dalam
segala aktivitas. Berbagai pelayanan yang dapat memfasilitasi masyarakat dalam
beraktivitas ini disebut dengan infrastruktur. Selain itu infrastruktur juga
mendukung kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat, terutama distribusi aliran
produksi barang dan jasa.
Penelitian ini dilakukan untuk menilai sejauh mana kecukupan infrastruktur
pendukung pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta berdasarkan penilaian dari
wisatawan Asing, Wisatawan Domestik, dan Tour Guide sehinggah dapat
melengkapai rangkuman yang dibuat. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan
kuesioner kepada responden. Responden memberi penilaian terhadap infrastruktur
dengan spefikasi yang telah tercantum di kuesioner yang berpedoman kepada ASCE
(2015).
Hasil Akhir dari analisis data berupa rating yang didapat setelah mendapat
nilai mean dan standar deviasi dari kuesioner yang menilai 12 infrastruktur yakni,
Bandar Udara mendapat rating 90%, Terminal Bus 72,22%, Jembatan dan Jalan
84,81%, Hotel 87.41%, Unit persewaan 78,89%, Buangan Sampah 87,78%, Resto
mendapat rating paling tinggi dari 12 infrastruktur dalam penelitian ini yaitu
92,59%, Telekomunikasi & TIK 91,11%, Ruang Terbuka Hijau 85,93%,
Konektivitas/Transit 78,89%, dan untuk Rumah Sakit mendapat rating 72,22%.
Nilai akhir infrastruktur keseluruhan kabupaten Manggrai barat mendapat “B” dengan
rating 83,98%.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Infrastruktur, pariwisata, kecukupan infrastruktur, rating dan nilai infrastruktur. |
| Subjects: | Sipil > Manajemen Konstruksi Sipil > Manajemen Konstruksi |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
| Depositing User: | Editor UAJY |
| Date Deposited: | 31 May 2019 04:44 |
| Last Modified: | 31 May 2019 04:44 |
| URI: | https://repository.uajy.ac.id/id/eprint/18851 |
